Tipe, Jenis atau Macam-Macam Blogger di Indonesia
Bagi anda -- blogger senior, pernah menghadapi situasi dimana berawal dari iseng ngeblog eh ujung-ujungnya pengen nulis lagi, kan?
Menulis itu candu, ibarat kopi dan rokok, apalagi banyak komentar pertanyaan yang masuk, mengharap kita bisa menjawabnya, yang seolah-olah membuat kita adalah seorang pakar dan ahli di bidang tersebut. Hoek. Hahaha.
Berasa dewa banget waktu itu. Iya, kan?
Kenyataannya, saya juga merasakan hal itu meskipun pada faktanya saya juga kurang mengerti dengan apa yang saya tuliskan di blog hehehe...
HILIH KINTIL.
Blogger yang ngeblog cuma buat "having fun" saja bareng temen. Nggak pernah kepikiran ngeblog untuk menghasilkan uang.
Singkatnya, tulisan dari blogger ini hanyalah tulisan tentang kehidupan pribadinya. Contohnya? Puisi, pengalaman, atau yang paling parah yaitu curhatan Online tentang romansa percintaannya.
Umumnya, blog pribadi ini digemari oleh kalangan wanita guna mengekspresikan apa yang dipikirkannya saat itu.
Jenis blogger yang mulai memikirkan dan berusaha mendapatkan penghasilan sampingan dari dunia internet.
Blogger tipe ini bukanlah blogger sejati, karena blogging yang dilakukan berdasarkan atas perintah yang diberikan oleh atasan di tempat ia bekerja.
Contohnya? Mengupdate artikel atau konten di situs perusahaan, melakukan maintenance diberbagai sisi pada website perusahaan tersebut, dll.
Namun tidak menutupi kemungkinan apakah ia akan terus melakukannya karena ketagihan. Bahasa lainnya ialah Candu.
Salah satu jenis blogger yang fokus pada penjualan di blog yang mereka kelola.
Singkatnya, mereka berjualan di blog yang dibangun oleh mereka sendiri. Produknya bisa apa saja, bebas, terserah, suka-suka.
Suhu-nya para blogger dikalangan blogger, sudah punya nama (terkenal) karena hidupnya di dunia blogging.
Umumnya, situs mereka dikunjungi ribuan dan bahkan puluhan ribuan per harinya. Mengapa? Sebab, artikel mereka unik. Atau, artikelnya berisi produk penjualan yang laris manis.
Intinya, blogger ini sudah pada tingkat professional.
Seorang blogger yang sudah pada tingkat ini biasanya sudah paham bagaimana mengatur dan mengelola sebuah situs atau website; termasuk yang paling sulit, yaitu design template.
Jika pun tidak, mereka akan menyerahkan dan mempercayakan pengelolaan situs yang dimiliki kepada orang yang lebih berkompeten di bidang template.
Biasanya tidak punya passion dibidang ngeblog. Ngeblog gara-gara persoalan uang.
Awalnya termotivasi karena baca-baca di internet bahwa menghasilkan uang melalui blog itu mudah dan cepat, lalu buat blog, posting 5 buah artikel, jenuh, akhirnya blog dibiarkan begitu saja.
Begitu blog tersebut diakses lagi, eh lupa password. Ya Allah, hahahahaaa. Jadi, kamu tipe blogger yang mana?
Menulis itu candu, ibarat kopi dan rokok, apalagi banyak komentar pertanyaan yang masuk, mengharap kita bisa menjawabnya, yang seolah-olah membuat kita adalah seorang pakar dan ahli di bidang tersebut. Hoek. Hahaha.
Berasa dewa banget waktu itu. Iya, kan?
Kenyataannya, saya juga merasakan hal itu meskipun pada faktanya saya juga kurang mengerti dengan apa yang saya tuliskan di blog hehehe...
6 Jenis Blogger: Hobi, Full Time Blogger & Professional
1. Blogger ngeblog Posting Pribadi
Blogger yang ngeblog cuma buat "having fun" saja bareng temen. Nggak pernah kepikiran ngeblog untuk menghasilkan uang.
Singkatnya, tulisan dari blogger ini hanyalah tulisan tentang kehidupan pribadinya. Contohnya? Puisi, pengalaman, atau yang paling parah yaitu curhatan Online tentang romansa percintaannya.
Umumnya, blog pribadi ini digemari oleh kalangan wanita guna mengekspresikan apa yang dipikirkannya saat itu.
2. The Part-Time Professional
Jenis blogger yang mulai memikirkan dan berusaha mendapatkan penghasilan sampingan dari dunia internet.
3. The Corporate Blogger/Blogging
Blogger tipe ini bukanlah blogger sejati, karena blogging yang dilakukan berdasarkan atas perintah yang diberikan oleh atasan di tempat ia bekerja.
Contohnya? Mengupdate artikel atau konten di situs perusahaan, melakukan maintenance diberbagai sisi pada website perusahaan tersebut, dll.
Namun tidak menutupi kemungkinan apakah ia akan terus melakukannya karena ketagihan. Bahasa lainnya ialah Candu.
4. The Entrepreneur
Salah satu jenis blogger yang fokus pada penjualan di blog yang mereka kelola.
Singkatnya, mereka berjualan di blog yang dibangun oleh mereka sendiri. Produknya bisa apa saja, bebas, terserah, suka-suka.
5. Full Time Professional Blogger
Suhu-nya para blogger dikalangan blogger, sudah punya nama (terkenal) karena hidupnya di dunia blogging.
Umumnya, situs mereka dikunjungi ribuan dan bahkan puluhan ribuan per harinya. Mengapa? Sebab, artikel mereka unik. Atau, artikelnya berisi produk penjualan yang laris manis.
Intinya, blogger ini sudah pada tingkat professional.
Seorang blogger yang sudah pada tingkat ini biasanya sudah paham bagaimana mengatur dan mengelola sebuah situs atau website; termasuk yang paling sulit, yaitu design template.
Jika pun tidak, mereka akan menyerahkan dan mempercayakan pengelolaan situs yang dimiliki kepada orang yang lebih berkompeten di bidang template.
6. Blogger Angin-Anginan
Biasanya tidak punya passion dibidang ngeblog. Ngeblog gara-gara persoalan uang.
Awalnya termotivasi karena baca-baca di internet bahwa menghasilkan uang melalui blog itu mudah dan cepat, lalu buat blog, posting 5 buah artikel, jenuh, akhirnya blog dibiarkan begitu saja.
Begitu blog tersebut diakses lagi, eh lupa password. Ya Allah, hahahahaaa. Jadi, kamu tipe blogger yang mana?
Labels:
Blogging
Thanks for reading